Connect with us

Kondisi Jalan Remang-remang, Penerangan Jalan Umum Banyak Yang Rusak

Serpong

Kondisi Jalan Remang-remang, Penerangan Jalan Umum Banyak Yang Rusak

pju_ilustrasi18.143.23.153- Sedikitnya 2.000 unit Penerang Jalan Umum (PJU) di Kota Tangsel dalam kondisi rusak berat. Akibatnya, hingga awal tahun ini, hanya 17.000-an PJU yang bisa menerangi jalan kota, provinsi dan negara di daerah pemekaran dari Kabupaten Tangerang tersebut.

Kepala Dinas Kebersihan Pertamanan dan Pemakaman (DKPP) Tangsel Mochamad Taher Rochmadi mengatakan, sesuai dengan data yang dimiliknya saat ini, Kota Tangsel memiliki sebanyak 19.000-an PJU yang tersebar di jalan kota, jalan provinsi, dan jalan negara di 54 kelurahan se-Kota Tangsel.

Hanya saja, dari tiang PJU warisan dari Kabupaten Tangerang tersebut, hanya 17.000-an yang bisa beroperasi normal.

“Sebenarnya PJU milik Tangsel banyak. Jumlahnya mencapai 19.000-an titik. Semuanya terdapat di jalan utama kota, provinsi dan jalan negara. Sayangnya, sebanyak 2.000 diantaranya rusak ringan hingga rusak berat, sehingga tidak bisa dipasangi lampu,” kata Muhammad Taher, Minggu (3/3).

Atas kondisi itu, pihaknya pun sudah mengajukan pemasangan sebanyak 1.116 titik PJU untuk anggaran tahun 2013 ini. Dari ajuan itu, kemungkinan besar baru bisa direalisasikan pemasangan sebanyak 500-600 titik terlebih dahulu.

“Karena banyak yang rusak kami ajukan untuk perbaikan dan penambahan. Rencannya, awal tahun ini akan kami tambah 500-600 titik PJU, dengan total anggaran Rp4 miliaran,” bebernya.

Penambahan titik-titik PJU tersebut, lanjut Taher, nantinya akan menggunakan teknologi terbaru, dengan menggunakan lampu Light Emitting Diode (LED), yang mana ketahanan dan kekuatannya juga lebih baik dari sistem PJU yang sudah ada saat ini.

“Lampu LED sendiri merupakan lampu indikator yang biasanya memiliki fungsi untuk menunjukkan status dari perangkat elektronika tersebut. Dan dengan lampu LED ini kami bisa memprakirakan kapan waktu pergantian lampu harus dilakukan,” bebernya.

Taher mengatakan, pihaknya berencana untuk menambah sebanyak 500-600 titik PJU dalam setiap tahunnya untuk penerangan di Tangsel. Targetnya, hingga tahun 2016 mendatang, Tangsel memiliki sebanyak 21.000 titik PJU.

“Sementara ini jalan kota yang kami utamakan. Kami juga menyadari soal banyaknya keluhan jalan gelap, dan kami sudah rancang pembenahannya,” imbuhnya.

Sementara itu, Wali Kota Tangsel Airin Rachmi Diany mengatakan, terkait dengan masih belum pedulinya sejumlah pengembang perumahan kecil untuk membuat penerangan jalan menuju lokasi proyeknya.

Pihaknya akan segera menyurati setiap perumahan untuk membantu pemerintah dalam melakukan perawatan dan menambah titik PJU tersebut. Apalagi, manakala perumahan tidak melengkapi akses jalannya dengan penerangan, akan jauh dari minat pembeli.

“Selama ini banyak perumahan besar yang sudah peduli dengan penerangan lingkungannya. Artinya, meskipun PJU itu milik pemerintah, mereka tidak segan untuk mengganti lampu yang mati. Tapi, banyak juga memang yang belum peduli. Padahal, sesuai dengan ketentuan, penerangan taman dan jalan yang ada dalam perumahan jadi tanggungjawab pengembang untuk merawat dan memperbaikinya,” tandasnya. (TN)

Continue Reading
Advertisement
You may also like...
To Top