Info Tangsel
Dokter Agus Heriyanto: Covid-19 Bagi Ibu Hamil Tidak Membahayakan Kandungan
Kehamilan membuat ibu hamil khawatir pada saat pandemi covid 19 untuk yang terpapar atau pun tidak terpapar covid. wanita hamil biasanya memiliki kecenderungan pada daya tahan tubuh, hipertensi atau diabetes biasa didapat pada kehamilan. Rentannya ibu hamil tanpa covid saja bisa terkena penyakit.
Seperti yang dijelaskan oleh dr. Agus Heriyanto, SpOG dokter spesialis kandungan dan bidan yang bekerja di RSU Kota Tangsel menjelaskan tentang efek covid pada kehamilan saat diadakan pada Rabu (30/06/21) melalui aplikasi zoom. Dirinya mengatakan gejala covid pada kehamilan sama pada umum nya. seperti demam 38 derajat celcius, sesak nafas, tidak bisa mencium atau gejala saluran pencernaan.
“Jika ibu hamil terpapar covid tidak perlu khawatir, efek covid pada kehamilan tidak ada bukti keguguran atau cacat fisik pada janin, jadi tidak usah khawatir. Pemeriksaan kehamilan tetap perlu, minimal sebanyak 4 kali. Jika ada jadwal kunjungan tambahan itu yang akan mengurus dokter,” terang dr. Agus Heriyanto.
Dirinya menyarankan untuk ibu hamil bila keluhan tidak berbahaya bisa melalui tele konsultasi dan tele health tidak perlu mendatangi rumah sakit.
“Bila ada keluhan yang tidak berbahaya seperti bengkak kako atau pinggang sakit, cukup kunjungi halodoc atau grabhealth. tapi jika ada hasil usg tidak baik, tidak bisa digantikan dengan tele konsultasi. harus ada pengecekan lab atau urin,” tegas dr. Agus Heriyanto.
Agus menambahkan walaupun kerja dirumah hindari kerumunan keluarga seperti arisan atau apapun itu yg membuat angka covid tinggi, “Karena kita lengah. Selalu taat prokes 5M yang terpenting memakai masker double atau pakai masker 3M sudah cukup. Syukuran atau 4 bulanan tidak perlu, cukup bersyukur kepada tuhan itu yang terpenting. jangan melakukan persalinan dirumah, lakukan di fasilitas kesehatan seperti rumah sakit atau klinik, pengantar sebaiknya suami atau ibu, cukup salah satu nya. yang mengantar diperlukan swab agar aman. Bila hamil 7 bulan terpapar bisa ditunda, harus ada management agar mencegah yang tidak diinginkan,” imbuhnya.
Terkait dengan apakah Ibu Hamil bisa melakukan vaksinasi, IDI dan IGI baru saja memberikan rekomendasi pada tanggal 27 juni lalu untuk vaksinasi ibu hamil.
“Kami sudah memberi rekomendasi pada tanggal 27 juni kemaren untuk vaksinasi ibu hamil. Memang sudah banyak ibu hamil meminta untuk di vaksin, tapi kami mohon bersabar. Mudah-mudahan dalam minggu ini sudah ada jawaban,” kata dr. Agus Heriyanto.
Pesan dari dr. Agus Heriyanto lindungi orang tersayang dirumah saja. Jika anda berpetualang anda akan membawa covid pulang. Dan yang ingin mengetahui lebih banyak mengenai kehamilan bisa kunjungi Instagram @agusheriyanto_spog. (Eno).