Connect with us

BLHD: Jangan Pilih Caleg yang Merusak Lingkungan

COBLOS

BLHD: Jangan Pilih Caleg yang Merusak Lingkungan

parpol_201418.143.23.153- Geram melihat banyak bakal calon legislatif (bacaleg) mensosialisasikan dirinya dengan cara memaku spanduk di ribuan batang pohon penghijuan , Badan Lingkungan Hidup Daerah (BLHD) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mengeluarkan imbauan keras untuk tidak memilih caleg yang merusak pepohonan.

“Kami mengimbau, jangan pilih caleg yang merusak lingkungan, terutama pepohonan,” ujar Bedi Budiman, Kepala Bidang Konservasi Sumber Daya Alam BLHD Tangsel, Rabu (12/6). Iimbauan tersebut dikeluarkan, mengingat banyaknya para bacaleg yang kurang memperhatikan lingkungan dalam mensosialisasikan dirinya.

“Bayangkan saja, di sepanjang jalan protokol yang ditumbuhi pohon besar, pasti ada spanduk yang berisikan foto dan misi visi bacaleg dari partai politik (parpol) tertentu. Itu ditempel dengan cara memaku pohon. Misalnya saja disepanjang Jalan Bintaro, Jalan Tekno Park, sepanjang jalan BSD, Jalan Soetopo, dan ruas-ruas jalan protokol lainnya,” tandasnya.

Karena itu, dia pun meminta kepada para bacaleg, jika ingin mempromosi atau memperkenalkan dirinya jangan dengan cara memaku spanduk di batang pohon. Justru menurutnya itu dapat merusak keberlangsungan pohon tersebut.

“Seharusnya jika mau memperkenalkan diri dan menarik simpati masyarakat Tangerang Selatan, pasanglah spanduk pada tiang besi atau pada tempat yang memang sudah ada izinnya,”katanya.

Menurut Bedi, bila dipaku terus menerus seperti itu, bisa menyebabkan pohon mati. Secara estetika atau keindahan pun tidak sedap dipandang, dan lagi mengancam tumbangnya pohon sewaktu-waktu.

“Sebab, jika terus dipaku, batang pohon terkikis, lama kelamaan akan tumbang. Ini salah satu penyebab kenapa pohon besar di berbagai median jalan bisa tumbang sewaktu-waktu,” jelasnya.
Bedi mengatakan, pihaknya berencana menggelar aksi cabut paku pohon. “Ya harus digalakkan, ini demi keberlangsungan kehidupan dan keindahan lingkungan kota. Kita kan baru dapat Adipura,” pungkasnya. (sumber: kabar-banten.com)

Continue Reading
Advertisement
You may also like...
To Top