BANTEN OKE
Pelajar Ini Setuju Kurikulum 2013 Dihentikan Selamanya
18.143.23.153- Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Dasar dan Menengah RI memutuskan untuk menghentikan Kurikulum 2013 (K13), untuk sekolah yang baru menerapkan satu semester 2014/2014. Tindakan ini menuai banyak kritikan.
Sebab, sebagian sekolah masih harus memakai kurikulum yang dinilai memberatkan tersebut. Lalu, bagaimana pendapat para siswa yang sebelumnya telah mengikuti K13?
“Setuju, tapi setuju dihapus selamanya hahaha,” ucap Farah, siswa kelas 11 SMAN 5 Tangerang Selatan, di Tangsel, Sabtu (6/12/2014).
Agak berbeda dengan Farah, Dhea murid kelas 10 SMAN 5 Tangsel, mengatakan tidak masalah jika belum semua sekolah kembali ke kurikulum lama. Waktu untuk mengevaluasi kurikulum, dapat digunakannya untuk beristirahat dari kepenatan.
“Setuju aja sih, meskipun agak mepet, tapi lumayan buat istirahatin otak,” ucapnya.
Sebelumnya, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Dasar dan Menengah menyatakan Kurikulum 2013 dihentikan untuk sekolah-sekolah yang baru menerapkannya satu semester pada tahun ajaran 2014/2015.
“Menghentikan pelaksanaan kurikulum 2013, di sekolah-sekolah yang baru menerapkan satu semester yakni tahun ajaran 2014/2014. Sekolah-sekolah ini, supaya kembali menggunakan kurikulum 2006,” papar Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan di gedung Kemendikbud, Jakarta, Jumat (5/12/2014) malam.
Sementara itu, sambung Anies, untuk sekolah-sekolah yang telah menerapkan di tiga semester yaitu sejak ajaran 2013/2014 untuk terus melanjutkan kurikulum 2013. Mereka nantinya dijadikan sekolah percontohan penerapan kurikulum 2013.